Senin, 31 Juli 2017

Tujuh Kota Indonesia yang Pernah Dikunjungi

Saya suka sekali dengan namanya traveling atau perjalanan. Kalo sudah pergi ke suatu tempat, maka sudah barang tentu saya akan menuliskan pengalaman itu di blog pribadi saya ini. Alhamdulillah saya bisa berkesempatan untuk bisa pergi daerah-daerah provinsi-kota yang ada di Indonesia ini dengan gratis.

Share: 

Minggu, 30 Juli 2017

Sabtu, 29 Juli 2017

Lima Trik Mengusir Galau

Semua orang pasti pernah merasakan galau. Entah itu apa sebabnya. Galau sering identik dengan kesedihan. Sedih karena ada masalah dengan keluarga, keuangan hingga asmara. Jika berbicara tentang galau, siapa sih yang tidak pernah merasakan galau itu. Saya sendiri bahkan sering galau (Eits jadinya curhat).


Share: 

Kamis, 27 Juli 2017

Lima Rekomendasi Lokasi Pontianak

Oke kali ini saya akan membahas beberapa destinasi di Pontianak yang saya rasa perlu Anda kunjungi. beberapa tempat yang saya maksudkan ini adalah bukanlah sebuah kafe atau pun berbagai macam kuliner yang ada di Pontianak. Tetapi kita akan melihat tempat  yang lumayan untuk dikunjungi.


Okelah langsung saja pada pembahasan intinya. Jangan bertele-tele. Nanti tak ada yang mau berkunjung di blog sederhana saya ini. Langsung saja.

Pertama, Masjid Raya Mujahidin Kalimantan Barat


Masjid terbesar di Kalbar ini ternyata juga banyak dikunjungi orang. Eits jangan salah snagka, ini masjid bukan tempat wisata, melainkan tempat ibadah umat Muslim. Jadi, mari ramaikan masjid di sekitar kita.

Kedua, Rumah Melayu Kalimantan Barat

Yang jelas ini salah satu rumah budaya orang Melayu. Tapi sepengetahuan saya, sangat jarang ada event-event budaya disini. Entahlah apa penyebabnya. Sangat sepi sekali dari kegiatan yang bersangkutan dengan kemelayu-an. Palingan tempat ini biasa dijadikan tempat pernikahan saja. Ya, itupun kalau ada resepsi. Biasanya sepi sekali. Tapi boleh kok kita berkunjung disana. 

Ketiga Rumah Radang Kalimantan Barat

Salah satu rumah adat Dayak Kalbar. Cukup besar dan berdampingan dengan Rumah adat Melayu Kalbar. Berbeda dengan rumah Melayu disampingnya, rumah adat ini cenderung ramai. Hampir tiap bulannya selau ada even. Entah itu seminar bahkan kongres setingkat internasional pun pernah diadakan baru-baru ini disini. Ya, saya sih tidak ada niat untuk membanding-bandingkan antara keduanya. Tapi itulah yang saya saksikan.

Keempat, Taman Digulis Pontianak

Ini tempat strategis dan asyik buat nongkrong asyik bagi kawula muda dan keluarga. Biasanya ketika malam selalu ramai disini. Yang lebih serunya itu kita bisa melihat kendaraan roda dua dan empat melintas di areal. Sebab lokasinya di lintasan jalan Ahmad Yani, Pontianak yang cukup padat lalu lalangnya orang.

Kelima, Taman Akcaya Pontianak

Terletak di depan rumah Melayu dan Radank ini rupanya banyak dikunjungi oleh masyarakat khususnya pada malam hari
.
Itulah lima destinasi yang saya rekomendasikan pada tulisan ini. Untuk lebih lengkapnya, mari kunjungi lokasi-lokasi yang telah saya sebutkan diatas.

Share: 

Rabu, 26 Juli 2017

Pulau Misterius

Di sebuah pulau nan indah, sekelompok muda mudi sedang di randa rasa penasaran tentang dunia ini. Ya, mereka sebenarnya bosan dengan pemandangan lingkungan pulau yang itu-itu saja diliatnya. Rasa penasaran itulah yang membuat mereka kompak, untuk mengarungi samudera yang luas demi memenuhi hasrat rasa ingin tahu itu. Sejak lahir mereka  memang tidak pernah melihat dunia luar, kata orang-orang tua mereka yang juga penghuni pulau itu, dunia ini kejam. Penuh dengan peperangan. Manusia itu serakah dan keji. Lebih serakah dan keji dari hantu-hantu yang pernah kalian lihat.

Share: 

Jumat, 21 Juli 2017

Trawl dan Masa Depan Laut Kita

Sebagai orang yang lahir dan tumbuh besar di pesisiran, saya merasakan bagaimana hidup seorang nelayan. Kelautnya subuh hari misalnya, pulangnya sore. Kadang sore pulang pagi. Kadang juga berminggu hingga berbulan baru pulang dari aktivitas melaut, itulah nelayan, sebuah pekerjaan yang katanya mencari “benda raib”.


Share: 

Sabtu, 08 Juli 2017

Seberapa Pentingkah Pendidikan Itu?

Ada rumor di masyarakatnya, bahwa kata orang sudah banyak orang yang sekolah tinggi-tinggi bahkan banyak sarjana yang nganggur katanya.  Jadi untuk apa sekolah tinggi-tinggi bila tak bekerja. Rumor itu ia tepis dan dianggapnya sebagai angin lalu. Toh, dia berkeyakinan kuat bahwa setiap manusia pasti sudah diberi rejekinya oleh Tuhan.  Ya, rezeki manusia tak akan pernah hilang, tinggal kitanya saja sebagai mana usaha dan doanya.

Share: 

Kamis, 06 Juli 2017

Konspirasi Dibalik Lebel Jomblo

Jujur  saja, saya adalah orang yang bosan dengan lolucon jomblo yang diulang-ulang. Setiap saya lihat lelucon tentang jomblo, saya merasa semua mulai berlebihan. Jomblo seolah dianggap kelas dua. Padahal kenyataannya, yang pacaran tidak jauh lebih bahagia dari jomblo. Saya curiga kalau sebenarnya ada konspirasi dibalik logika semua jomblo pasti ngenes.

Share: